Kota Ambon berhasil meraih gelar juara umum dalam ajang Duta Qasidah Maluku 2025, membanggakan masyarakat dan komunitas seni setempat.

Peserta Ambon menampilkan performa memukau dengan kombinasi musik, syair, dan ekspresi panggung yang harmonis. Kesuksesan ini berkat program pembinaan seni qasidah yang berkelanjutan, dukungan pemerintah, pelatih, dan komunitas lokal.
Dibawah ini Anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya tentang seputaran Info Kejadian Maluku.
Juara Umum Duta Qasidah Maluku 2025
Kota Ambon berhasil keluar sebagai juara umum dalam ajang Duta Qasidah Maluku 2025 yang digelar pekan lalu. Prestasi ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat dan pemuda Ambon yang selama ini intens mengembangkan seni qasidah sebagai warisan budaya Islami.
Ajang Duta Qasidah Maluku 2025 berlangsung dengan meriah di salah satu gedung seni di Ambon. Peserta dari berbagai kabupaten dan kota se-Maluku menunjukkan kemampuan terbaik mereka dalam menyajikan qasidah yang memadukan syair, musik, dan ekspresi seni.
Kemenangan Ambon sebagai juara umum tidak lepas dari dukungan luas masyarakat, pelatih, dan komunitas qasidah yang terus membina para peserta sejak awal. Upaya ini diapresiasi sebagai salah satu cara melestarikan dan mengembangkan budaya Islami di tengah generasi muda.
Penampilan Gemilang Peserta Dari Ambon
Peserta Duta Qasidah Ambon memukau dewan juri dan penonton dengan penampilan memukau dan penuh penghayatan. Mereka menampilkan lagu-lagu qasidah dengan aransemen indah yang mengkombinasikan tradisi Maluku dan sentuhan modern. Semua elemen mulai dari vokal, kostum, hingga gerak tari saling melengkapi secara harmonis.
Dalam beberapa kategori seperti vokal, kreasi syair, dan penampilan panggung, peserta Ambon berhasil meraih nilai tertinggi. Keunggulan ini menjadikan Ambon meraih posisi puncak dalam perolehan poin keseluruhan. Selain itu, peserta dari Ambon juga memenangkan beberapa kategori
Pelatih seni dan tokoh agama yang mendampingi peserta menyatakan rasa bangga atas hasil ini. Mereka berkomitmen melanjutkan pembinaan agar prestasi seni qasidah Ambon semakin gemilang di ajang serupa tingkat nasional bahkan internasional.
Baca Juga: HUT ke-20 Ikemal, Memperkuat Tali Persaudaraan dan Kebersamaan
Kegiatan Pembinaan Seni Qasidah di Ambon

Kesuksesan Ambon tidak terlepas dari program pembinaan seni qasidah yang dijalankan secara berkelanjutan oleh berbagai komunitas dan instansi terkait. Pelatihan rutin, workshop kreatif, dan festival lokal menjadi wadah bagi para pemuda mengasah bakat dan memperdalam pemahaman.
Dukungan pemerintah kota Ambon juga sangat nyata dalam bentuk pendanaan dan fasilitasi sarana pentas. Dengan adanya fasilitas yang memadai, komunitas qasidah dapat mengembangkan karya-karyanya dengan lebih maksimal. Pemerintah juga mendorong pelibatan generasi muda.
Selain aspek pelatihan teknis, pendidikan nilai-nilai moral dan spiritual menjadi bagian penting dari program ini. Diharapkan seni qasidah tidak hanya menjadi pentas hiburan, tetapi juga sarana dakwah dan pembinaan karakter di kalangan generasi muda Ambon.
Ekspektasi dan Rintangan di Masa Depan
Kemenangan Ambon sebagai juara umum Duta Qasidah Maluku 2025 dijadikan momentum untuk semakin memajukan seni qasidah daerah. Para pelaku seni berharap dukungan lebih luas dari berbagai pihak agar bisa terus berinovasi dan mengikuti perkembangan zaman tanpa kehilangan cita rasa tradisional.
Tantangan terbesar adalah bagaimana menjaga konsistensi kualitas dan regenerasi di tengah pesatnya arus budaya modern yang kerap menggeser minat generasi muda. Oleh sebab itu, kerja sama antara komunitas seni, pemerintah, dan dunia pendidikan menjadi sangat strategis.
Dengan semangat kebersamaan, Ambon optimis dapat menjadi pusat seni qasidah yang mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional. Prestasi ini bukan hanya kemenangan sebuah kota, tetapi juga representasi keindahan budaya dan religiusitas Maluku.
Simak dan ikuti berita terupdate lainnya tentang Maluku dan sekitarnya secara lengkap tentunya terpecaya hanya di Info Kejadian Maluku.